Bagi sebagian masyarakat Indonesia, hidangan tumpeng nasi kuning selalu ada di perayaan spesial misalnya ulang tahun, pembukaan acara tertentu, dan sebagainya. Hidangan ini juga merupakan bagian dari ritual masyarakat Jawa sebagai wujud dari syukur.
Tumpeng merupakan sajian nasi yang biasanya disusun secara bertingkat. Namun, ada juga sebagian yang dibentuk menyerupai segitiga. Terbuat dari beras pulen yang dimasak dengan kunyit dan santan. Sehingga cenderung memiliki rasa gurih.
Bagi Anda yang ingin menyajikan tumpeng nasi kuning tapi seringkali hasilnya tidak sesuai harapan, Anda wajib simak ulasan berikut ini tentang bagaimana cara mudah membuat tumpeng nasi kuning yang enak, dijamin anti gagal.
Pilih Beras Pulen
Supaya menghasilkan nasi kuning yang enak, sangat disarankan untuk memilih beras yang teksturnya pulen dan wangi. Selain itu, beras pulen akan membuat nasi menjadi mudah dibentuk dan lebih kokoh.
Gunakan BOLA Deli Beras Setra Ramos yang diproduksi tanpa pemutih, pewangi dan pengawet. Tak hanya menghasilkan aroma nasi yang wangi, tetapi juga pulen, sehingga sangat cocok untuk membuat nasi kuning.
Mengolah Bumbu
Agar nasi kuning lebih tahan lama, sebaiknya pilih santan yang segar dengan kekentalan sedang. Setelah itu, buat nasi dengan sistem dua kali masak.
Pertama, masak nasi setengah matang dengan santan dan bumbu-bumbu lainnya. Kemudian, masak kembali atau kukus nasi hingga matang sempurna. Perhatikan takaran santannya, jangan terlalu banyak menuangkan santan atau hasilnya nasi kuning menjadi terlalu lembek.
Supaya aroma rempah dan bumbunya keluar, gunakan api kecil saat memasak beras dengan bumbu dan santan sambil terus diaduk. Lalu, tunggu hingga mendidih dan aduk kembali hingga santan meresap.
Mengolah Nasi
Jika Anda tidak terlalu menyukai bau kunyit yang menyengat, Anda bisa menggunakan air lemon atau jeruk nipis saat merendam beras.
Selain itu, hal tersebut juga bertujuan membuat warna nasi menjadi lebih cantik dan mengkilap. Jangan lupa segera mengaduk nasi kuning ketika sudah matang untuk mengurangi risiko nasi jadi lebih cepat kering.
Mencetak Nasi
Bentuk tumpeng bisa menyesuaikan selera. Sebelum dicetak, sebaiknya olesi cetakan atau loyang dengan sedikit minyak. Pastikan Anda mencetak nasi kuning selagi hangat, lalu ditekan-tekan hingga padat.
Tumpeng nasi kuning memiliki ragam bentuk. Kerucut merupakan bentuk yang paling sering dipakai. Gunakan cetakan kue berbentuk kerucut yang terbuat dari alumunium. Atau jika Anda ingin menyusunnya bertingkat, gunakan loyang kue berbentuk bulat dari ukuran terbesar di bagian paling bawah, hingga ukuran paling kecil di bagian atasnya. Terakhir, puncaknya bisa dibentuk menyerupai kerucut.
Menghias Tumpeng
Pada umumnya, lauk pauk tumpeng terdiri dari paduan warna merah tua dan kecoklatan. Coba susun menjadi lebih menarik terdiri dari perkedel, ayam goreng, atau orek tempe. Ketiga lauk yang memiliki warna senada sebaiknya tidak disandingkan secara bersamaan. Lauknya bisa diselingi dengan sayuran hijau, tomat, ketimun, dan sebagainya, yang berwarna-warni.
Supaya lebih cantik, Anda bisa membentuk wortel atau lobak dibuat menyerupai bunga, angsa, atau apapun sesuai selera. Agar puncak tumpeng menjadi pusat perhatian, Anda bisa meletakkan hiasan daun pisang atau bunga cabe sebagai hiasan untuk mempercantik tumpeng. Sangat mudah, bukan?
Demikianlah tips mudah membuat sajian tumpeng nasi kuning yang enak. Anda tak perlu khawatir gagal, karena resep nasi kuning juga tersedia di sini. Sajikan tumpeng nasi kuning untuk momen-momen spesial Anda bersama orang tersayang. Selamat mencoba.
Photo credit: nasikotakboxjakarta.blogspot.com